Konfigurasi Dasar MikroTik

MATA PELAJARAN      : PERENCANAAN DAN PENGALAMATAN JARINGAN
GURU PEMBIMBING    : PAK WAWAN

MikroTik adalah perangkat jaringan yang banyak digunakan oleh para profesional IT maupun pebisnis untuk mengelola jaringan dengan efisien. Bagi pemula, konfigurasi MikroTik bisa terasa rumit, namun dengan panduan ini, Anda akan mempelajari langkah-langkah dasar untuk mengatur dan menjalankan MikroTik dengan cepat dan mudah

Pada kesempatan kali ini saya akan menggunakan Mikrotik Routerboard RB941-2nD-TC hap Lite untuk melakukan konfigurasi dasar.

Berikut penjelasan Step by stepnya.

1. Siapkan router Mikrotik, adapter, dan dua kabel utp straight.
2. Nyalakan router dengan mencolok ke mikrotik, lalu masukkan kabel utp dari ISP pada port ether 1 dan masukkan kabel utp lainnya pada ether 2, lalu colok ke komputer.
3. Buka Winbox pada komputer dan pilih "neighbours" pada menu ribbon dan pastikan klik kiri pada bagian MAC Address, bukan IP Address agar tidak disconnect pada saat konfigurasi IP.  Jika perangkat tidak ditemukan, klik Refresh. Setelah perangkat muncul dan MAC Address dimasukkan, tekan Connect.


4. Setelah masuk ke tampilan Winbox seperti dibawah.

5. Lalu ganti identity routernya dengan masuk ke menu System > Identity.

Lalu edit identity ke nama yang diinginkan, lalu klik Apply lalu OK.

6. Setelah itu atur password router agar konfigurasi tidak dapat dilakukan oleh sembarang orang, dengan cara masuk ke menu System > Password.

Jika router sebelumnya tidak memiliki password, kosongkan old password dan masukkan new password dan confirm password dengan memasukkan password baru, setelah itu tekan Change.


7. Setelah itu lakukan konfigurasi ip untuk interface ether 2 dengan masuk ke menu IP > Addresses.

 
Setelah itu pilih icon plus (+) 
Lalu masukkan IP Address dan CIDR (ex: 192.168.1.1/24) dan pilih interface ether 2. Pastikan panah pada sebelah kanan network menhadap kebawah, setelah itu tekan apply dan ok.

8. Lalu tambahkan ip untuk interface ether 1 dengan dhcp dengan masuk ke menu IP > DHCP Client. 
Lalu klik icon plus (+).

Lalu pilih interface ether 1 dan centang semua opsi dibawah interface, lalu tekan Apply dan Ok. 
9. Setelah itu setup DHCP Server untuk interface ether 2 dengan masuk ke menu IP > DHCP Server.

Setelah itu pilih DHCP Setup.
Pilih interface ether 2 lalu tekan Next.

Lalu pastikan address space sudah benar, lalu tekan Next.

Lalu pastikan gateway untuk interface ether 2 sudah benar, lalu tekan next.

Lalu atur bagian dhcp pool untuk menentukan rentang ip yang akan dibagikan, setelah itu tekan next.

Lalu setting DNS, kali ini saya akan mengunakan dns Google (8.8.8.8). Setelah itu tekan next.

 Lalu pilih Lease time, dan tekan next.
Pastikan muncul window seperti gambar dibawah, lalu tekan ok

10. Setelah itu setting firewall agar ether 2 dapat terhubung ke internet, dengan masuk ke IP > Firewall.

Lalu masuk ke menu NAT dan tekan icon (+).

Lalu pada bagian chain pilih "srcnat" dan out interface pilih "ether 1".


Lalu pilih menu action dan pada bagian action pilih "masquerade". Setelah itu tekan Apply dan OK.


11. Setelah melakukan setup, buka menu New Terminal.

Setelah itu lakukan ping ke google.com dengan cara memasukkan command "ping google.com" dan apabila outputnya seperti digambar maka proses konfigurasi telah berhasil.




Mungkin itu saja yang saya ingin bagikan pada kesempatan kali ini. Sekian dan Terima kasih
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Konfigurasi WLAN Pada Mikrotik

Cara Konfigurasi Hotspot WiFi Pada MikroTik